Perencanaan Desain Dermaga TUKS PLTMG 20 MW Manokwari Lokasi Andai Kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat

Authors

  • Mochammad Chico Andriansyah
  • Suwanto Marsudi

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara maritim terbesar di dunia dengan data statistik dimana luas lautnya sebesar 63% dari luas total negara Indonesia yakni sebesar 3.257.483 km2 dari luas total negara Indonesia yaitu 5.180.053 km2 (Badan Informasi Geospasial). Pengembangan pada sektor ekonomi kerakyatan yang semakin ditingkatkan, khusus nya pada daerah Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat menyebabkan semakin tinggi pula faktor permintaan terhadap pasokan listrik pada daerah tersebut. Dengan demikian, maka akan dibangun PLTMG (Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas) dengan kapasitas 20 MW (Megawatt) pada lokasi Andai. Dibangunnya PLTMG ini membutuhkan sebuah dermaga khusus guna menunjang pembangunan serta kebutuhan suplai barang pada PLTMG dan dermaga khusus yang direncanakan merupakan sebuah dermaga TUKS (Terminal Untuk Kepentingan Sendiri) yang dikategorikan hanya untuk kebutuhan PLTMG sendiri dengan rencana kapal 5000 DWT. Metode yang digunakan dalam menentukan gelombang rencana signifikan adalah distribusi Gumbel (Fisher Tippet Type I). Perencanaan desain dermaga dimulai dengan analisis arah gelombang signifikan yaitu arah Timur. Kemudian tinggi gelombang rencana dermaga. Dimensi dermaga jetty dengan panjang 117 m dan lebar 13 m. Data tanah dengan N-SPT = 50 pada kedalaman 4 m. Untuk analisis gaya yang terjadi pada dermaga, gaya beban dibedakan menjadi dua yaitu vertikal dan horisontal (lateral) sehingga untuk setiap beban gaya akan menghasilkan momen gaya termasuk pada balok, tiang pancang, kepala tiang, plat serta beban yang ada diatas dermaga. Perhitungan kestabilan kontruksi dermaga terhadap gaya tarikan kapal, gaya akibat angin, gaya akibat arus dan gaya akibat gempa. Untuk menahan gaya lateral pada dermaga, menggunakan perencanaan tiang pancang miring dengan sudut 30° terhadap garis horisontal dermaga.

Downloads

Published

2019-02-20

Issue

Section

Articles